Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kisah Inspiratif



 
Sobat blog yag saya mulyakan, Q’ta ketemu lagi. Seperti yang saya bilang sebelumnya bahwa ketika Cinta berbuah surga dibahas per subTema.
Sekarang langsung azah ke subTema ke dua dengan judul :
Pahala Takut Kepada Allah
DALAM SEBUAH Hadits Qudsi, ada riwayat mengenai balasan yang diberikan Allah kepada orang yang takut kepada-Nya.
Rasulullah SAW bersabda, “ Ada seorang lelaki yang tidak pernah berbuat kebajikan sama sekali. Lelaki itu berwasiat kepada keluarganya, ‘Jika aku mati, maka bakarlah aku hingga lumat menjadi debu. Kemudian, taburkanlah sebagian abu itu di daratan, dan sebagian lagi di laut. Demi Allah, jika Allah sampai menghisabku, pasti Dia akan mengazabku dengan azab yang tidak pernah ditimpahkan kepada seorang pun di alam semesta!’
Tatkala lelaki itu meninggal, keluarganya melaksanakan apa yang telah dia wasiatkan kepada mereka. Lalu, Allah memerintahkan daratan untuk mengumpulkan abu yang disebar di daratan itu dan memerintahkan lautan untuk mengumpulan debu yang disebar di lautan itu.
Kemudian, Allah SWT bertanya keada lelaki itu (setelah dihidupkan kembali), ‘Mengapakau lakukan ini?’ Lelaki itu menjawab, ‘karena aku takut kepada-Mu Tuhanku, dan Engkau lebih tahu itu. ‘Allah SWT lalu mengampuninya.”
Kisah dalam Hadits Qudsi ini begitu menggelitik dan penuh hikmah. Seseorang yang selalu berbuat maksiat dan tidak pernah beramal shalih sedikit pun, masih memiliki rasa takut kepada Allah SWT. Keagungan Allah ada di depan matanya, sehingga dia takut akan hisab dan azab Allah atas perbuatannya di dunia.
Ketakutannya ini membuatnya berwasiat bodoh. Setelah mati, dia ingin mayatnya dibakar dan abunya disebar di daratan dan lauatan. Dengan begitu, dia berharap tidak akan bisa dihisab oleh Allah SWT.
Dia ingin selamat dari azab Alla SWT. Dia yakin Allah itu ada. Dia pun yakin, hisab Allah itu ada dan hisab itu menunggu setelah kematiannya. Dia ingin menyelamatkan dirinya dengan cara menyebar lumatan tubuhnya di darat dan di laut.
Namun, Allah Maha Kuasa untuk tetap menghisabnya. Tidak ada yang luput dari hisab-Nya. Pada akhirnya, Allah mengampuni lelaki itu berkat rasa takut pada keagungan Allah SWT.
Hikmah yang dapat diambil dari kisah tadi adalah, sekecil apa pun keimanan dalam dada seseorang (yaitu keyakinan akan adana Allah, hisab, dan keadilan Allah) dapat mendatangkan ampunan dan rahmat Allah SWT. Bagaimana jika rasa takut kepada Allah itu dihadirkan setiap saat dengan disertai amal shalih? Tentunya pahala yang disediakan Allah, akan lebih besar dan agung.
Di dalam al-Quran, Allah SWT telah berfirman dan memberikan kabar gembira, “Dan ada pun orang-orang yang takut kepada keagungan Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka sesungguhnya surgalah tempat tinggal(nya).” (QS an-Naazi’aat [79]: 40-41).

Post a Comment for "Kisah Inspiratif"